Sabtu, 16 Juni 2018

jalan kita sudah berbeda

harusnya aku menyadari sejak awal kita bertemu, jika kita tidak bisa bersama.

jalan kita berbeda, walaupun sudah dicoba. mungkin lebih banyak aku yang mencobanya dan kau menyerah disaat aku percaya kamu juga mau mencobanya.

terkadang aku berfikir mengapa dahulu di saat aku melepaskan tanganmu, dan kau menarik tanganku kembali. mengapa aku ikut denganmu untuk jalan beriringan.

itu adalah awal mulanya luka baru yang kau buat, dikala aku sudah lupa akan lukaku.

seiring berjalannya waktu kita lewati dengan begitu bahagianya, jika ingat saat - saat itu ada bahagia yang bercampur dengan luka yang tidak bisa aku lukiskan dengan kata - kata.

kau menyerah bahkan disaat semua baik - baik saja, dengan beribu alasan yang kau ucapkan dengan mudahnya. tanpa tahu apa yang aku rasakan.

waktu terus berjalan, dan rasa itu perlahan menghilang perlahan. bahkan mendengarkan namamu sudah tidak ada sakit yang kurasakan saat itu.

sekian lama tidak bertukar kabar, kau akhirnya menghubungiku kembali. kau membawakan kabar bahagia yang aku sudah duga sebelumnya.
sebagai seseorang yang pernah mengisi hari - hari menjadi lebih indah aku turut berbahagia mendengarkannya.

bukan masalah siapa yang sampai finish dalam kehidupan yang lebih baru, tetapi bagaimana aku memaknai itu.

kau begitu bahagia dihari bahagiamu, hari dimana kau telah menunggunya. senyum merekah dalam bibirmu juga pasangamu.

semua yang hadir memberikan doa yang mereka telah persiapkan untukmu, begitu juga denganku. doa terbaik telah ku persiapkan untukmu.

sekarang kita sudah tidak seperti dahulu, banyak moment dalam hidupku sekarang terlewatkan olehmu. dahulu kau selalu mengingatkan dengan amat cermat. kau tidak pernah lupa hari dimana aku dilahirkan dibumi ini. kau tidak pernah lupa hari besar agamaku.

sekarang semua jauh berbeda, jalan kita sudah masing - masing. ya kita memilih jalan yang berbeda. dengan segala lika - liku di dalamnya.

jika kau bertanya apakah yang membuat aku bahagia?

bahagia ku adalah melihatmu bahagia dengan orang yang kau cinta, menemanimu hingga hari tua tiba.

Senin, 11 Juni 2018

tidak lagi

kau tak terganti
terutama untuk saat ini
entah mengapa seperti itu
jangan kau tanyakan padaku

waktu terus berjalan
tetapi kau masih saja dalam bayangan
menunggu untuk dihilangkan
tapi tak juga menghilang

butuh waktu berapa lama lagi
kau menghilang
dari bayanganku

selang waktu berjalan
terus menerus
kau tetap
masih dalam bayang - bayangku

tidak kah kau bosan
hadir dalam setiap bayangan
di dalam kehidupanku

dulu kau membuat warna hidup ini
tetapi sekarang kau membuat
hidup ini seakan tidak mempunyai
warna yang lain lagi

sampai kapan kau akan terus begini
menjadi bayang - bayang
di dalam kehidupanku

dulu kau memang menjadi pemenangnya
tetapi sekarang
kau bukanlah pemenangnya

kau harus sadari itu
jadi berhentilah menjadi bayang - bayang
di dalam kehidupanku