Minggu, 20 September 2015

Waktu terus berjalan, hati bisa berubah

Jam terus berlalu, hari berganti begitu cepatnya. Tanpa di sadari. Dan hati pun bisa berubah dengan sendirinya.

Tidak ada yang bisa menebak hati seseorang, diri sendiri pun terkadang sulit. 

Perasaan tidak bisa di paksakan, tidak ada yang salah dengan perasaan. Karena  merupakan anugerah yang dimiliki Oleh semua manusia.

Begitu juga perasaan ku padamu, selalu berubah - ubah. Terkadang ak yakin suatu Saat nanti akan Indah pada waktunya. Tapi kapan?

Terkadang aku ingin menyerah saja, Karena Menurutku semua Percuma. Karena hanya aku yang menyakini semua akan Indah pada waktunya. 

Aku berjuang sendiri, berdoa seorang diri. Mengharapkan doa ku selama Ini terkabulkan. 

Taukah kamu, setiap sujudku aku berdoa tentang "kita". Mengharapkan sesuatu akan Indah di Akhir cerita kita.

Tidak pernah berhenti mengangkat tangan ku Untuk berdoa setiap harinya. Namanya terus selalu ku panjatkan, tidak pernah lupa dalam setiap sujudku.

Apakah aku harus menyerah dengan keadaan Ini?

Semoga aku bisa mendapatkan jawabanya, entah perlu berapa lama. Aku mengetahui jawaban Itu.

Rencana tuhan sangat lah Indah

Aku duduk termenung di teras rumah, memandang langit yang gelap. Hanya di sinari oleh bintang - bintangmu. Yang tidak berhenti menghiasi setiap malam langitmu tanpa pernah berhenti.

Tuhan, aku pernah berfikir sejenak. Bagaimana Jika kau tidak menciptakan bintang di malam hari seperti Ini. Pasti akan sangat gelap gulita malam ku.

Begitu juga dengan pasangan, aku percaya setiap manusia kau ciptakan berpasang - pasangan. Tetapi terkadang tidak semudah menemukanya, dan mempertahankanya. Banyak rintangan yang menghadang, banyak ujian yang di lalui. 

Banyak kebimbangan dalam menjalaninya, tapi satu hal aku percaya engkau tidak akan menguji hambamu melebihi yang mereka bisa.

Aku percaya akan rencanamu yang selalu Indah, tidak akan ada pelangi setelah hujan turun, tidak akan ada bahagia setelah sakit. Tidak akan ada tangis setelah senyuman. Tidak ada datang suka setelah duka menghampiri. 

Aku sebagai hambamu hanya selalu berdoa yang terbaik Untuk kehidupanku Kelak, walaupun aku tahu. Kaulah yang paling mengerti mana yang terbaik dan tidak. Karena kau maha mengetahui segala sesuatunya.



Sabtu, 05 September 2015

Tuhan, aku tahu engkau maha pemurah dan penyayang. Aku juga tahu engkau senantiasa sangat menyayangi hambamu. Bahkan di kala mereka melupakan apa yang engkau perintahkan. Engkau masih menyayanginya..

Aku percaya semua rencanamu, aku percaya akan takdirmu. 
Aku percaya engkau akan mengabulkan doa - doaku. Di suatu saat nanti. Di waktu yang tepat.