Senin, 23 September 2013

Nyata

    Aku yang tak pernah jadi nyata untukmu, terkadang aku berfikir.. apakah kau memikirkan perasaanku???
    Aku selalu ada untukmu tanpa kau harus meminta.. aku menyayangimu dengan tulus, bahkan hampir setiap pagi aku tidak lupa membangunkanmu..

     Dan tak lupa menginggatkanmu untuk sarapan dan minum vitamin, agar kau tidak sakit.. apakah kau tau, ak sendiri kadang lupa untuk meminum vitamin itu sendiri..
    Sudahlah aku mungkin hanya bayang - bayangmu saja, yang tidak pernah menjadi nyata...

Kamu

Aku hanya membutuhkan seseorang yang biasa saja, yang bisa menghapus air mataku. Dikala aku sedih..

Yang bisa memberikan pelukan hangat di saat aku butuh kekuatan.. yang bisa memberikan bahunya untuk aku sandarkan...

Aku membutuhkan seseorang yang selalu ada di sampingku..

Sampai sekarang, aku belum yakin apakah itu kamu atau ada orang lain yang akan berada di sampingku..

Mungkin terlalu besar keinginangku jika aku menginginkan kamu..
iya kamu, bukan dia, atau mereka tapi KAMU...

Ibu

    Beliau adalah wanita yang dikirim oleh Allah bukan hanya untuk mengandung dan melahirkan, dia guru dalam segala hal apapun itu...

    Beliau selalu berdoa untuk anak - anaknya, kebahagian seorang anak bahkan melebihi kebahagiaan beliau..

    Kasih sayangnya, melebihi dari apapun... harta maupun tahta yang kita miliki..

   Tapi terkadang kita malah membangkang perintahnya, tidak menghiraukan perkataanya... tanpa kita sadari beliau terluka, bahkan menanggis dalam diam....

   Beliau tidak pernah mengharapkan balas jasa sedikitpun, karena beliau ikhlas merawat kita, mengasihi anak - anaknya...

   Ada sebait lagu yang berbunyi
"Kasih ibu kepada beta, tak terhingga sepanjang masa.. hanya memberi tak harap kembali... bagai sangsurya menyinari dunia" lagu itu menggambarkan kasih sayang seorang kepada anaknya...

   Maafkan anakmu ini yang belum bisa membahagiakanmu, maafkan anakmu ini yang sering membuatmu sakit hati... terima kasih telah merawat dan menjaga kami... ridho dan doa mu selalu di jabah oleh Allah...
  
     Terima kasih atas segala sesuatu yang kau berikan selama aku hidup, kau adalah salah satu seseorang yang tidak pernah meninggalkan kami dikala kami mempunyai masalah seberat apapun itu... kau selalu berada di sampingku terus menerus...
 
  Terkadang kau tidak perduli anakmu benar atau salah, kau tetap membelanya... bahkan di saat kau kelaparan kau rela memberikan makananmu kepada anakmu...

   Kala ku sakit, kau dengan setia dan tulus merawatku sampai aku sembuh... pengorbananmu tak terhingga ibu... aku akan selalu berjuang untuk membahagiaknmu apapun caranya itu.